Ada 16 Kasus Positif Baru di Kota Bogor, Bima Arya: Sebagian Besar Tertular di RS Rujukan Covid-19 

BRO. Setelah hampir dua pekan melandai, bahkan beberapa hari terakhir nihil, kasus positif Covid-19 di Kota Bogor mendadak melonjak drastis. Bahkan dalam sehari penambahannya sebanyak 16 orang, tercatat sebagai kasus terbanyak alias rekor selama pandemi terjadi di Kota Bogor, Rabu (10/06/2020).

Bahkan update data hasil monitoring tim Gugus Tugas Percepatan Covid-19 Kota Bogor hingga pukul 14.00 WIB ini diumumkan langsung Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto dalam konferensi pers yang digelar secara virtual di Balaikota Bogor.

Baca Juga: Empat PNS Pemkot Bogor Positif Covid-19, Balaikota Diperketat

“Selama delapan hari, di antara tanggal 24 hingga 31 Mei 2020 ada stagnasi dengan data tak ada penambahan kasus positif di Kota Bogor. Ini tentunya angka yang sangat menggembirakan, tapi pada perkembangan kemudian, tiga hari kemudian ada penambahan dua kasus positif,” kata dia.

Tiga hari kemudian, lanjut dia, bertahan tak ada penambahan kasus alias nol kasus positif, namun tiga hari berikutnya bertambah lagi dua kasus positif. “Hari ini kami ingin menyampaikan kepada seluruh warga Bogor, bahwa ada penambahan sebanyak 16 kasus positif di Kota Bogor. Kalau kita lihat ini adalah kasus positif terbanyak selama pandemi Covid-19 di Kota Bogor,” kata politisi PAN itu.

Baca Juga: Bima Arya dan Seorang Pejabat Pemkot Bogor Positif Corona

Menurutnya apabila dibedah penambahan 16 kasus positif ini, sebagian besar setelah dipelajari dan didalami sumber penularannya berasal dari tiga Rumah Sakit (RS) Rujukan Covid-19 yang ada di Kota Bogor. “Jadi setelah kita dalami penambahan ini sebagian besar penyebarannya atau penularan 16 kasus terkonfirmasi positif ini bersumber dari rumah sakit (RS) rujukan Covid-19. Jadi ada indikasi penularan dari kasus rumah sakit,” ungkapnya.

Kemudian, ia juga menyebutkan, selain dari RS rujukan. Ada juga pasien positif yang tertular dari luar Kota Bogor. “Setelah dilakukan tracking, sumbernya (penularan Covid-19) dari luar Kota Bogor. Untuk beberapa yang lain masih dilakukan pendalaman untuk bisa dipetakan, agar bisa langsung kita tangani secara cepat,” jelasnya.

Baca Juga: Bima Arya Keluar RSUD, Pasien Positif Corona yang Sembuh di Kota Bogor Masih Nihil

Ia juga menyebutkan, dari 16 kasus baru pasien terkonfirmasi positif itu empat diantaranya berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemkot Bogor. “Nah beberapa kasus ini sedang didalami terkait penularannya yang bersumber dari kantor (dinas/badan) salah satu di Balaikota,” katannya.

Menyikapi hal tersebut, pihaknya tengah menyusun sejumlah langkah agar penambahan kasus Covid-19 di Kota Bogor tidak lagi bertambah, khususnya yang berasal dari 16 kasus positif baru ini.

“Yang sedang kami lakukan adalah memperkuat protokol kesehatan di seluruh RS, saya memerintahkan Dinas Kesehatan untuk melakukan audit, terkait dengan fasilitas dan juga sistem protokol kesehatan tak hanya RS rujukan Covid-19. Tapi diseluruh RS dan Puskesmas di Kota Bogor,” jelasnya.

Penulis: Redaksi Bro
Editor: Hari YD