Berita Utama
Trending

Polres Operasi Tangkap Tangan ‘Seleb’ Pemkab Bogor

CIBINONG, BRO Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Bogor, Selasa (3/3/2020), melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT). Ada empat Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Bogor, yang dijemput paksa oleh polisi.

Kasus OTT terhadap pejabat Pemkab Bogor bukan kali pertama. Sebelumnya, Rachmat Yasin, Bupati Bogor periode 2013-2018, terpaksa melepas jabatannya setelah di-OTT Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Adapun OTT terhadap empat pejabat Pemkab Bogor oleh Polres pada  pukul 16.30 itu menjadi peristiwa “pecah telur” di lingkaran komplek Tegar Beriman.

Target OTT yang langsung dikomandoi Kasat Reskrim Polres Bogor, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Benny Cahyadi tersebut tiada lain, Irianto, pejabat eselon III. Dia saat ini menduduki posisi Sekretaris Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Sekdis PKPP) Kabupaten Bogor.  Irianto diciduk di ruang kerjanya Selasa sore bersama tiga orang stafnya.

Saat dikonfirmasi pewarta, AKP Benny Cahyadi belum mau banyak berkomentar. “Nanti hasil penyelidikan kita kabari perkembangannya, untuk lebih lanjutnya nanti nanti hasil pemeriksaan,” ujar Benny saat ditemui di Mapolres Bogor, Jalan Tegar Beriman, Cibinong.

Ketika disinggung, apakah OTT itu terkait adanya dugaan suap pada perizinan perumahan yang tengah IR kerjakan, Benny tetap memilih bungkam. “Pemeriksaan nonstop sampai pagi, nunggu lawyer mereka untuk pemeriksaan,” ujarnya.

Untuk diketahui, kiprah Irianto di Bumi Tegar Beriman memang agak mentereng. Selain dikenal sebagai birokrat gaek, pejabat yang kerap perpenampilan perlente itu juga berani berakselerasi ke ranah politik. Dia merupakan salah satu orang kepercayaan mantan Bupati Bogor Rachmat Yasin. T

Tak pelak Irianto pun kerap eksis di organisasi bentukan ‘sang bos’ yakni RY Center. Bahkan belum lama ini sempat tersiar celotehan bernada sarkastik di kalangan birokrat; “Siapa tak kenal Irianto”. Dia pejabat ‘seleb’ di lingkungan Pemkab Bogor.

Sementara itu, pantauan di lokasi, aksi OTT terhadap mantan Kepala Unit Pelaksana Teknis Tata Bangunan wilayah I Cibinong itu berlangsung cepat. Personel polres hanya membutuhkan waktu sekitar 30 menit.

Benny yang saat itu membawa tujuh personel Satuan Reskrim Polres Bogor mampu bekerja cepat. Mereka lantas menggeledah seisi ruang kerja Irianto dan mengamankan dua amplop coklat berukuran besar yang diduga berisikan uang senilai puluhan juta rupiah. Serta kurang lebih enam kardus warna coklat yang disinyalir berisikan dokumen kepengurusan perijinan dari ruangan kantor orang nomor dua di Dinas PKPP tersebut.

 

Penulis  : Tegar Bagja

Show More

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button