Berita UtamaBisnisBogorianaNews

Tantangan RSUD Kota Bogor, Sekda Syarifah; Jangan Baperan Dengan Kritikan Pers

BRO. KOTA BOGOR – Pemerintah Kota Bogor mengaku bangga memiliki Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor  mampu menjadi Rumah Sakit Regional, sehingga memberikan layanan Kesehatan dari luar wilayah Bogor.

“Kita juga bangga terhadap perubahan wajah RSUD Kota Bogor yang melakukan transformasi dari waktu ke waktu, agar mampu memberikan kualitas terbaik dan terdepan dalam layanan kesehatan,” ungkap Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Syarifah Sofiah pada acara media gathering Insan Pers dengan RSUD Kota Bogor, di Hotel Rizen Pajajaran, Bogor, Rabu (31/1)

Menurut Syarifah,untuk menjawab tantangan sebagai Rumah Sakit Unggulan , tentunya peran kehumasan menjadi penting untuk bisa bersinergi dengan insan pers

Baca Juga  :Soal Perban di Tenggorokan, RSUD Kota Bogor Janji Perbaiki Layanan Kesehatan

“ Jadi, RSUD Kota Bogor jangan baperan kalau  dikritik  insan pers maupun adanya keluhan dari pasien termasuk dari nitezen yang maha benar,” pinta Sekda Syarifah.

Oleh karenanya, Syarifah  berkeinginan peran kehumasan , harus dikuatkan dan bersinergi insan pers. Sebab pengembangan digitalasisi efektif dan efesien yang dibangun RSUD Kota Bogor untuk memberikan kemudahan layanan Kesehatan terhadap pasien itu menjadi penting,  akan tetapi tidak semua masyarakat melek teknologi. Untuk itu perlu edukasi dan sosialiasi yang efektif melalui insan pers

Baca Juga   : LBH ANSOR Angkat Bicara Soal Kasus Pasien RSUD Kota Bogor Diduga Korban Malpraktek

“ Ya, selain adanya sahabat pelanggan RSUD dalam menyampaikan informasi, peran pers jangan diabaikan,” ujarnya

Sebagai Rumah Sakit Unggulan, RSUD Kota Bogor, sambung Syarifah tidak hanya ramah terhadap pasien tapi juga ramah dan full senyum dalam menyampaikan informasi.

Baca Juga  :RSUD Kota Bogor Makin Canggih , Miliki 3 Alat Kesehatan Mampu Menditeksi 4 Penyakit Mematikan

“ Ini yang harus dipahami bidang kehumasan, dalam melayani dan memberikan informasi  kepada masyarakat,”pungkasnya

Sementara Dirut RSUD Kota Bogor, dr.H.Ilham Chaidir, M.Kes dalam paparannya menjelaskan pihaknya senantiasa memberikan layanan  Kesehatan terbaik terutama bagi pasien BPJS. Bahkan pasien tidak mampu non BPJS ,  harus diberikan  Solusinya agar pasien tetap mendapat  layanan kesehatan.

“ Jadi, RSUD Kota Bogor, tidak bakal menolak pasien dan senantiasa menggunakan manajemen Kalbu, melayani pasien dengan hati.,” ujarnya

Tidak hanya itu,  sambung Ilham, RSUD Kota  Bogor sebagai Rumah Sakit Unggulan terus bebenah melakukan transformasi digitalisasi layanan kesehatan maupun pembangunan fasiltas gedung termasuk penambahan fasilitas kamar rawat inap.

Seperti fasiltas kamar dan tempat tidur pasien rawat inap,  RSUD Kota Bogor, saat ini tersedia 503  tempat tidur untuk pasien rawat inap dari 600 tempat tidur yang di rencanakan.

“ Jadi, kami tidak menolak pasien dengan alasan tidak ada kamar,” janji Ilham.

Selain menjadi Rumah Sakit Unggulan, dibawah kepemimpian dr.Ilham Chaidir , RSUD Kota Bogor di tahun 2023, resmi menjadi Rumah Sakit Pendidikan utama dan Satelit . Kerjasama pun dilakukan seperti dengan Fakultas Kedokteran Kemiliteran Universitas Pertahanan RI.

“Sebagai Rumah Sakit  Pendidikan Utama dan Satelit, kami mendukung secara maksimal agar mencetak dokter yang profesional dan berahlak mulia,”pungkas Ilham

Ke depan peran dan keterlibatan masyarakat sangat diharapkan agar RSUD Kota Bogor semakin maju dan berkualitas  dalam layanan kesehatan  dan menjadi rumah sakit terdepan.

Editor : Adjet

 

 

Show More

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button