Zona Merah Covid-19 di Bogor Barat Meluas, Satu Warga Leuwiliang Terkonfirmasi Positif
Bayi 10 Bulan asal Cibinong Dinyatakan Positif Corona
BRO. Setelah tiga kecamatan di wilayah Kabupaten Bogor bagian Barat yakni Ciampea, Leuwisadeng dan Rumpin, dinyatakan sebagai bagian dari zona merah Covid-19, kini Leuwiliang juga masuk zona merah karena satu orang warganya dinyatakan terkonfirmasi positif.
Dengan demikian zona merah (ditemukan kasus terkonfirmasi positif) Covid-19 di Kabupaten Bogor kian meluas jadi 20 kecamatan.
Berdasarkan data monitoring harian kewaspadaan tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor hingga pukul 20.00 WIB, terjadi penambahan lima kasus baru yang terkonfirmasi positif dan satu pasien dinyatakan sembuh, Kamis (14/05/2020).
Bupati Bogor Ade Yasin menjelaskan dengan adanya 5 kasus baru itu, maka peta sebaran Covid-19 semakin meluas yakni menjadi 20 zona merah.
“Perkembangan kasus baru pasien yang terkonfirmasi positif hari ini ada 5 orang, satu pasien diantaranya merupakan warga Kecamatan Leuwiliang yang sebelumnya nihil kasus positif Covid-19,” katanya dalam keterangan pers tertulisnya, Kamis (14/05/2020) malam.
Tak hanya itu, Ade yang juga Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor menyebutkan 5 pasien baru yang dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19 itu tiga diantaranya perempuan dan dua orang laki-laki. Bahkan satu diantaranya berusia 10 bulan.
“Berikut data pasien baru terkonfirmasi positif yaitu laki-laki, 65 tahun asal Kecamatan Leuwiliang, perempuan, 23 tahun asal Citeureup, bayi laki-laki, 10 bulan asal Cibinong, perempuan, 17 tahun asal Ciomas dan perempuan, 32 tahun asal Bojonggede,” jelasnya.
Lebih lanjut, ia menyebutkan, hari ini juga ada penambahan pasien terkonfirmasi positif dinyatakan sembuh yakni seorang laki-laki berusia 34 tahun asal Kecamatan Jonggol.
“Dengan demikian total kasus pasien dengan status terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Bogor berjumlah 165 orang, dengan rincian positif aktif atau masih dalam perawatan 131 orang, sembuh 23 orang dan meninggal dunia 11 orang,” paparnya.
Selain itu, untuk kasus dengan status Pasien Dalam Pengawasan (PDP) total berjumlah 1327 orang, terdiri dari 821 selesai, 442 masih dalam pengawasan RS dan sisanya sebanyak 64 orang dinyatakan meninggal dunia.
“Sedangkan untuk kasus dengan status Orang Dalam Pantaun (ODP) totalnya juga bertambah menjadi 1459 orang dengan rincian selesai 1190 orang dan masih dalam pantauan sebanyak 269 orang,” jelasnya.
Ia juga menghimbau dengan adanya penambahan kasus baru, maka hindari mudik ke zona merah, meskipun dalam satu Kabupaten. “Rayakan Idul Fitri secara terbatas dengan mengikuti protokol kesehatan demi memutus penyebaran virus,” pungkasnya.
Penulis : Redaksi Si Bro
Editor : Hari YD
Kita bantu pemerintah melawan covid dengan mentaati kebijakan memutus mata rantai, salah satunya mari disiplin… Yakin Corona cepat ambyar