
BRO. KOTA BOGOR – Beredarnya isu dugaan pungli yang dilakukan panitia Maulid , di Kampung Warung Bandrek RW 12, Kelurahan Bondongan, Kecamatan Bogor selatan, Kota Bogor, langsung dibantah Lurah Bondongan ,Yanti Maryanti
“ Jadi isu dugaan pungli itu tidak benar. Apa yang dilakukan panitia untuk acara Maulid resmi ada proposalnya,”Ungkap Lurah Yanti ketika dikonfirmasi bogornetwork.com ,Jum’at (07/10)
Menurut Bu Lurah Yanti, pihaknya memanggil panitia kegiatan di Kampung Warung Bandrek RW 12 untuk memastikan kegiatan yang bakal diselenggarakan itu. Bahkan rencana kegiatan Maulid yang dilakukan warganya itu sebelumnya sudah dimusyawarahkan dan kegiatan itu resmi termasuk proposal kegiatan diketahui oleh pihak RT dan RW setempat maupun ketua pemudanya .
“Adanya isu Pungli , setiap Kepala keluarga dimintai Rp50 ribu dan tidak ada tanda tangan dari RT/RW setempat, saya pastikan itu tidak benar. Karena besarnya bantuan warga itu merupakan hasil kesepakatan warga tokoh masyarakat , sesepuh, tokoh agama termasuk RT dan panitia Maulid,” ujar Lurah Yanti
Lurah Yanti juga mengaku tetap berkomitmen selama dirinya menjabat Lurah Bondongan tidak mau bermain-main dengan hal-hal yang melanggar aturan hukum seperti pungli.
“Saya berharap , isu pungli ini jadi pelajaran bagi kita semua untuk tetap ikhlas melayani masyarakat. Pesan saya kepada para pengurus RT dan RW , apapun bentuk kegiatan di lingkungan warga untuk selalu koordinasi dan sinergi dengan warganya,”pungkasnya
Penulis : Rajiv
Editor : Adjet