Yuk Bikin Ibu Senang , Ada 5 Pilihan Hadiah Merayakan Hari Ibu
Bupati Bogor Ade Yasin ; "Selamat Hari Ibu untuk Ibu di Seluruh Dunia"
Hari ini Selasa , 22 Desember 2020, diperingati sebagai hari Ibu. Sebenarnya hari Ibu , bisa dijadikan momentum kita memberikan perhatian lebih kepada ibu atau pun Istri tercinta.
Ilustrasi : Ungkapan kasih Bupati Bogor Ade Yasin di Hari Ibu (22/12) “Selamat Hari Ibu Umi Tercinta”, Ungkap Ade Yasin . IG ademunawarohyasin.foto : koleksi pribadi.
BRO. Ada berbagai cara untuk merayakan atau memperingati Hari Ibu, lebih spesial meski dalam masa pandemi Covid-19.
Seorang Editor Tempo.co, Rini kustiani, melalui tulisannya yang dipublis Tempo.co , pada Kamis ,17 Desember 2020, mengenai 5 pilihan Hadiah Hari Ibu yang Konkret dan Mudah, Bikin Ibu Senang.
Anak atau suami bisa merayakan Hari Ibu dengan memberikan hadiah. Hadiahnya tak perlu yang mahal, pengertian pun bisa menjadi hadiah yang begitu manis buat ibu. Berikut lima inspirasi hadiah Hari Ibu yang mudah dan bikin ibu senang:
1.Mengerjakan tugas ibu
Biarkan ibu bersantai di Hari Ibu. Gantikan semua pekerjaan yang biasa dia lakukan. Biarkan ibu beristirahat dari mencuci pakaian, memasak, membereskan rumah, dan segala tugas ibu sehari-hari.
2.Memanjakan ibu
Genapkan waktu berehat ibu di Hari Ibu dengan menambahkan layanan yang memanjakannya. Misalkan, memberi pijatan lembut kepada ibu atau memanggil terapis ke rumah supaya ibu merasa segar.
3.Belanja
Ya, perempuan suka belanja. Tak ada salahnya memberikan ibu uang saku sebagai hadiah untuk dia belanjakan guna memenuhi kebutuhannya.
4.Bayar tagihanya
Lakukan hal konkret bagi ibu dengan cara membayar tagihannya. Ini lebih baik ketimbang uangmu digunakan untuk membeli kue atau bunga yang hanya bertahan sehari atau seminggu. Kamu bisa membayar tagihan listrik, air, atau membelikan pulsa untuk ibu.
5.Wujudkan impiannya
Coba kamu perhatikan, apa yang ibumu inginkan akhir-akhir ini. Apakah dia pernah bercerita tentang kursi pijat milik tetangga yang canggih, mengeluh suasana dapur yang sudah tidak nyaman untuk memasak, atau kacamata yang tak sesuai lagi dengan kondisi matanya. Lebih sensitiflah terhadap apa yang diucapkan dan dilihat oleh ibu. Dari situ kamu akan tahu apa yang dia impikan.
Untuk diketahui, pada 22 Desember 1959, dalam peringatan kongres ke-25, melalui Dekrit Presiden RI No.316 Tahun 1959, Presiden Sukarno menetapkan setiap tanggal 22 Desember diperingati sebagai Hari Ibu.
sumber ; Tempo.co
Editor : Azwar Lazuardy