BRO. KABUPATEN BOGOR – Berbagai persoalan yang dihadapi Pondok Pesantren khususnya di Kabupaten Bogor, menjadi perhatian serius Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi Nasdem, M. Rizky, ketika melakukan kegiatan reses di Pondok Pesantren Nurul Iman (SMK Bina Cendikia) di Desa Barengkok, Kecamatan Leuwiliang Kabupaten Bogor, pada (19 /11).
Kegiatan reses ini bertujuan untuk menyerap aspirasi masyarakat, khususnya para santri, pengurus pondok pesantren, dan masyarakat sekitar.
Para santri juga hadir dan menyampaikan harapan agar pondok pesantren mereka mendapatkan perhatian dari pemerintah.
” Kami ingin infrastruktur dasar seperti air bersih, sanitasi termasuk fasilitas MCk di pondok pesantren bisa segera diperbaiki,” pinta para santri.
Sementara diihadapan para santri dan pengurus pondok pesantren, M. Rizky anggota DPRD Jabar, mengaku prihatin terhadap persoalan yang dihadapi di pondok pesantren, seperti terbatasnya fasilitas sanitasi termasuk pengelolaan limbah belum optimal.
Menurutnya , fasilitas sanitasi di lingkungan pondok pesantren perlu ditingkatkan.
“Pondok pesantren adalah tempat pendidikan generasi muda yang tidak hanya fokus pada pembelajaran agama, tetapi juga harus mendukung kesehatan dan kebersihan para santri. Oleh karena itu, fasilitas sanitasi harus menjadi prioritas,” jelas M. Rizky dalam dialog bersama pengurus pondok pesantren
M. Rizky juga menyampaikan komitmennya untuk membawa aspirasi ini ke tingkat provinsi.
“Saya akan mendorong agar program-
program pemerintah terkait sanitasi dan pengelolaan lingkungan mencakup pondok pesantren. Ini tidak hanya soal kesehatan, tetapi juga meningkatkan kualitas pendidikan di pesantren,” tambahnya.
Selain membahas soal sanitasi, M Rizky memberikan motivasi kepada para santri untuk terus semangat belajar dan berkontribusi bagi masyarakat.
Sedangkan kegiatan reses ini, mendapatkan apresiasi dari pengurus pondok pesantren.
“Kami sangat berterima kasih atas perhatian Pak Rizky terhadap kondisi pondok pesantren kami. Semoga harapan kami bisa segera terwujud,” kata salah satu pengurus pondok.
Kegiatan reses ini, diharapkan ada langkah konkret yang segera dilakukan untuk memperbaiki kondisi sanitasi dan infrastruktur di pondok pesantren, sehingga lingkungan belajar para santri menjadi lebih nyaman dan sehat.
Penulis : Idrus
Editor. : Adjet