Tebar 450 Face Shield, Bima Arya Samakan Pedagang dengan Tenaga Medis Soal Bahaya Covid-19
BRO. Tingginya risiko penularan penularan Covid-19 di sejumlah pasar tradisional diberbagai daerah mendapat perhatian khusus Pemkot Bogor dalam menanggulangi pandemi ini.
Apalagi, tingkat bahaya yang dihadapi para pedagang pasar tradisional di tengah pandemi ini hampir sama dengan tenaga kesehatan. Maka dari itu kebijakan Pemkot Bogor di pasar tradisional cukup jelas dan tegas agar memaksimalkan APD.
Baca Juga: Pedagang Pakaian Positif Covid-19, Pasar Bogor Terus Disterilisasi
“Akan lebih bagus jika sudah menggunakan masker juga menggunakan face shield,” kata Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto saat membagikan 450 Face Shield (Pelindung Wajah) kepada pedagang Pasar Sukasari, Bogor Timur, Kota Bogor, Kamis (04/06/2020).
Bima mengungkapkan kekhawatirannya mengingat resiko penularan Covid-15 cukup luar biasa. Ia mengaku prihatin kadang menemukan ada pedagang yang masih nakal, tidak menggunakan masker.
Baca Juga: Ditangani Protokol Covid-19, Polisi : Pedagang Meninggal di Pasar Cibinong Akibat Serangan Jantung
“Kuncinya disini, semakin disiplin menggunakan masker Insya Allah angka penyebaran Covid-19 akan bisa ditekan, Insya Allah angka Covid-19 akan 0 (nol). Karena dengan mengenakan masker yang sakit tapi tanpa gejala kemungkinan kecil bisa menularkan dan yang sehat tidak akan tertular. Kita tidak pernah tahu Orang tanpa Gejala (OTG) gentayangan ke sana ke sini. Ini adalah benteng terakhir,” paparnya.
Pada kesempatan tersebut Bima juga menjelaskan, belum lama ini para kepala daerah di Jawa Barat mendapatkan arahan dari Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.
“Berdasarkan data perkembangan penanggulangan Covid-19 di Jawa Barat, seluruh daerah yang baik perkembangannya adalah kota atau kabupaten yang disiplin menggunakan masker,” katanya.
Di hadapan semua yang hadir, Bima Arya menyatakan, ada dua solusi untuk menghadapi Covid-19. Pertama, meminta dan memohon doa kepada sang pencipta agar virus Corona segera dihilangkan. Kedua, menggunakan masker, cuci tangan dan jaga jarak.
Baca Juga: Kasus Positif Covid-19 Melonjak, Klaster Pasar Cileungsi Jadi 16 Orang
“Insya Allah akan selamat dan sekarang saya meyakini hal itu. Saya ingin yang membedakan pedagang di Kota Bogor dengan tempat lain adalah pedagangnya tertib semua,” tegasnya.
Sementara itu Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Bogor, Herry Karnadi menerangkan, inisiasi bantuan face shield untuk para pedagang di pasar Kota Bogor berangkat dari postingan Wali Kota Bogor melalui akun instagram pribadinya yang mengatakan akan membagikan face shield untuk para pedagang pasar. Hal ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian semua pihak untuk membantu dan memberikan kontribusi bagi penanganan pandemi Covid-19 di Kota Bogor.
“Dari total face shield yang dibagikan jika masih ada lebihnya akan diberikan kepada para pedagang di pasar lain. Semoga ini menjadi edukasi protokol kesehatan bagi para pedagang pasar,” katanya.
Penulis: Redaksi Si Bro
Editor: Hari YD