Unpak Gelar Kuliah Umum dan Bedah Buku ALDERA 2023
keynote Speaker Anggota VI BPK RI, Dr. Pius Lustrilanang, S.IP., M.Si., CFrA., CSFA. serta Narasumber Dr. Iwan Darmawan, SH., MH dan Dr. David Rizar Nugroho, M. Si
BRO. KOTA BOGOR – Universitas Pakuan (Unpak) menggelar kuliah umum dan bedah buku Aldera Potret Gerakan Politik Kaum Muda 1993 – 1999, di Aula Gedung Pakuan Siliwangi (GPS) lantai 1 Universitas Pakuan pada Rabu (11/1).
Kegiatan tersebut bekerjasama dengan Kemenristek wilayah IV dan Biro Keuangan BNN (Badan Narkotika Nasional),dengan keynote speakerAnggota VI BPK RI, Dr. Pius Lustrilanang, S.IP., M.Si., CFrA., CSFA. serta narasumber Dr. Iwan Darmawan, SH., MH. dan Dr. David Rizar Nugroho, M. Si.
Buku Aldera (Aliansi Demokrasi Rakyat) Potret Gerakan Politik Kaum Muda 1993 – 1999 merupakan potret gerakan demokratisasi di Indonesia. Buku ini menggambarkan salah satu perlawanan terhadap rezim otoritarianisme Orde Baru pada awal 1990-an hingga lengsernya Soeharto sebagai Presiden RI.
Dr. Pius Lustrilanang menyatakan kuliah umum dan bedah Buku Aldera di kampus adalah momen pengingat sejarah pergerakan kaum muda guna menggapai demokrasi.
“Bedah buku Aldera ini untuk memberi pengetahuan kepada mahasiswa, bahwa ada senior-seniornya pada zamannya yang berjuang menegakan demokrasi meruntuhkan rezim otoriter. Demokrasi yang dibangun ini perlu waktu 20 tahun memperjuangkannya dan mempertahankannya sampai hari ini perlu 25 tahun,”ungkap Pius aktivitis dan politisi 98.
Pius berharap bedah buku Aldera dapat membuka kesadaran untuk senantiasa menjaga keutuhan demokrasi.
Sementara Rektor Universitas Pakuan Prof. Dr. rer pol Ir. Didik Notosudjono,. M.Sc. dalam sambutannya menyampaikan, pergerakan kaum muda telah terbukti memiliki pengaruh dan kontribusi dalam sejarah bangsa Indonesia dan juga melihat peristiwa sejarah yang dipelopori oleh para pemuda.
” kami juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada BPK riset wilayah IV Jawa barat dan Banten kepada universitas Pakuan pada kuliah umum dan bedah buku kepada Dr. Pius Lustrilanang sebagai keynote speaker,”pungkas Rektor Didik Notosudjono
Sekilas untuk diketahui buku Aldera mengupas sebuah gerakan besar pro demokrasi yang memiliki nilai juang bersama para buruh, kaum perempuan, agraria, lingkungan, masyarakat adat, dan gerakan demokrasi lainnya.
Dalam buku itu juga terungkap pada masa itu sebuah gerakan anak muda dengan jiwa yang gigih, kritis, siap berjuang untuk membela hak rakyat, dan menjaga demokrasi di Indonesia.
Selain memperjuangkan hak demokrasi, pada Buku Aldera memvisualisasikan perlakuan rezim terhadap para aktivis, mulai dari penahanan hingga penculikan, serta dinamika gerakan mahasiswa di era 1993-1999.
Penulis : Ozie
Editor : Adjet