Kapolresta Bogor Kota Terima Penghargaan, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) : “Program SKCK Goes To School Keren”
BRO. KOTA BOGOR – Program inovatif “SKCK Goes to Scholl yang diinisiasi Kapolresta Bogor Kota, Kombes Bismo Teguh Prakoso mendapat apresiasi dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia .
“Program SKCK Goes To Scholl terbukti efektif menurunkan tingkat angka tawuran dan kenakalan remaja khususnya di kalangan anak-anak. Ini bisa menjadi contoh daerah lain dan seijin ibu Menteri, program ini luar biasa dan kami apresiasi,” Ungkap Deputi Bidang Perlindungan Khusus Anak , Nahar mewakili Menteri PPPA Republik Indonesia, pada acara penyerahan penghargaan dari Kementrian PPPA kepada Kapolresta Bogor Kota, Kombes Bismo Teguh Prakoso, di Mapolresta setempat, Selasa (9/7) siang.
Acara penyerahan penghargaan atas inovatif Kapolresta Bogor juga disaksikan Pj.Wali Kota Bogor. Hery Antasari, pejabat dilingkungan Pemkot Bogor serta para Kapolsek dan para perwira di jajaran Polresta Bogor Kota.
Menurut Nahar, inovasi Kapolresta Bogor Kombes Bismo melalui program SKCK Goes To School terbukti efektif sebagai upaya melindungi dan pemberdayaan anak-anak khususnya di Kota Bogor. Penghargaan ini juga tentunya menjadi motivasi bagi seluruh jajaran kepolisian dan masyarakat untuk terus berkolaborasi dalam melindungi anak-anak.
“Program SKCK Goes To School, keren dan inovasi ini harus dilakukan sebagai dedikasi jadi pelindung anak di Kota Bogor,” ujar Nahar.
Dibagian lain, Nahar menyebut bahwa Kementrian PPPA mendapat informasi aksi tawuran yang menjadi fenomena pelajar saat ini, selain demografi fenomena ini juga dipengaruhi faktor ekonomi yang pada akhirnya masuk dalam pusaran bisnis ekploitasi anak sebagai dampak perkembangan medsos termasuk judi online.
“Ini sangat berpotensi, bayangkan konten aksi tawuran yang dilakukan secara live di medsos, mendapat bayaran berkisar Rp5 juta sampai Rp10 juta. Apalagi Bogor tercatat sebagai raja permainan judi online” ungkapnya
Nahar menyebut Kementrian PPPA Republik Indonesia menilai program SKCK Goes To School , yang dilakukan Polresta Bogor Kota ini merupakan upaya rehabilitasi pendekatan hukum bagi anak-anak khususnya pelajar di Kota Bogor.
“ini bentuk upaya mencegah stigma identitas anak bandel untuk menentukan masa depan generasi emas melalui pendekatan SKCK Goes To Scholl yang dilakukan Polresta Bogor,”katanya
Sementara Kapolresta Bogor Kota, Kombes Bismo Teguh Prakoso dalam penjelasannya mengatakan program ‘SKCK Goes To School’ bukan hanya sekedar inovasi administratif dalam penerbitan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) bagi siswa-siswi di Kota Bogor, tapi lebih dari itu sebagai langkah strategis dalam menanggulangi dan mencegah angka tawuran serta kenakalan remaja di kalangan anak-anak.
“Jadi apresiasi atas pengakuan dari Kementrian PPPA Republik Indonesia terkait program SKCK Goes To School, ini menjadi bukti bahwa kerja keras jajaran Polresta Bogor Kota tidak sia-sia,” jelas Kombes Bismo dengan rasa bangga
Kombes Bismo juga berharap pentingnya perilaku yang baik di lingkungan sekolah untuk memperkuat keamanan dan kesadaran sehingga dapat menciptakan generasi muda emas yang lebih baik dan lebih aman.
“Kami berharap program ‘SKCK Goes To School’ ini, bisa menjadi contoh dan diadopsi oleh daerah lain sebagai solusi efektif dalam menjaga keamanan dan kesejahteraan anak-anak di sekolah,” kata Kapolresta Bogor Kota.
Untuk diketahui, Polresta Bogor Kota melalui Program SKCK Goes To School sudah membina sebanyak 778 pelajar di Kota Bogor. Program ini berkolaborasi dengan Pemkot Bogor serta IPB maupun KONI dan lembaga seni bela diri lainnya
Beberapa prestasi siswa pelajar yang tergabung dalam program SKCK Goes To Scholl diantaranya mendapat medali emas dalam pertandingan Muay Thai begitu juga dalam pertandingan Yudo Kapolri Cup.
Sedangkan kegiatan pelajar yang ikut program SKCK Goes To Scholl dengan matari kolaborasi kegiatan kemandirian dan disiplin. Adapun kegiatan sosial kemasyarakat yang dilakukan pelajar diantaranya melakukan kegiatan kali bersih dan ikut terjun di lokasi bencana bersama BPBD Kota Bogor.
Pelajar yang sudah mengikuti program SKCK Goes To Scholl dalam lima angkatan itu , dijadikan duta pelajar di sekolah masing-masing.
Editor : Adjet
