BRO. KOTA BOGOR – Ketua DPRD Kota Bogor, Atang Trisnanto, mendorong pertumbuhan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Kota Bogor pasca pandemi Covid-19. Sebab, saat pandemi Covid-19 melanda Indonesia, khususnya Kota Bogor, para pelaku UMKM lah yang menjadi tumpuan perekonomian.
“Pertumbuhan UMKM Kota Bogor harus mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah agar dapat menumbuhkan dan meningkatkan kelas usahanya,” ungkap Atang saat menghadiri pelaksanaan program UMKM Jabar Juara, di gedung DPRD Kota Bogor, Kamis (15/6).
Keberadaan UMKM , Atang menilai saat perekonomian kini telah membaik, harus mendapat atensi sehingga memberikan keuntungan dan bermanfaat bagi berkembangan UMKM.
“Jangan-jangan nanti ketika ekonomi tumbuh lagi, yang dapat perusahaan besar lagi yang ketika pandemi covid-19 jatuh, collapse. Tapi ketika ekonomi tumbuh, yang untuk malah perusahaan besar,” ujarnya
Sejauh ini, Atang menilai perhatian yang ditunjukkan oleh pemerintah berupa bantuan modal, masih tidak cukup untuk menumbuhkan dan meningkatkan UMKM ke level berikutnya. Sehingga dengan adanya program UMKM Jabar Juara, Atang berharap Pemerintah Provinsi Jawa Barat mampu mengawal, mendukung dan mendampingi para pelaku UMKM Kota Bogor.
“Permodalan tidak bisa membantu secara keberlanjutan. Karena yang penting hari ini adalah bagaimana mental menghadapi pasar yang kuat, bagaimana inovasi untuk mengalahkan pasar dan bagaimana berjejaring agar pasar tetap bisa dipertahankan. Apakah melalui pelatihan, pembuatan jaringan, itu kami tunggu masukannya,” tegas Atang.
Terakhir, Atang pun memberikan masukan kepada para pelaku UMKM Kota Bogor yang didominasi oleh produk kuliner. Bahwa di masa kini dibutuhkan kolaborasi dari para pelaku UMKM. Hal tersebut bertujuan untuk melebarkan pasar dan target penjualan, disamping perlunya menjaga kualitas dan meningkatkan inovasi agar bisa bersaing di era perdagangan secara terbuka.
“Mudah-mudahan UMKM juara Kota Bogor bisa terus tumbuh dan berkembang menjadi kuat,” pungkasnya.
Editor : Adjet