Sensasi Awal Tahun 2021, Wali Kota Bima Arya, Briefing Stafnya di Tengah Persawahan
BRO. Ide kreatif ,Walikota Bogor Bima Arya, untuk melakukan hal-hal baru diluar kebiasaan tentu menjadi manarik, Kenapa tidak. Bima Arya pun tak pernah kehabisan ide untuk mencari sensasi sekaligus sebagai promosi wilayahnya . Kali ini Bima Arya Bogor melakukan rapat evaluasi ( briefing staf) awal tahun 2021, di persawahan Ciharashas ,kampung Tematik Mulyaharja, Bogor Selatan Kota Bogor.
Tentu bagi seorang Politikus muda PAN, Bima Arya, pemilihan lokasi ini bukan tanpa alasan. Selain mendapatkan ruang terbuka dengan udara sejuk, di tengah pandemi ini, Keindahan alam di Kampung Tematik Mulyaharja menjadi sebuah harapan dikembangkan menjadi Agrowisata , sebagai salah satu destinasi wisata alam di Kota Bogor.
“ Ini, sengaja saya briefing staff awal tahun di tempat ini (Kampung Tematik Mulyaharja). tempat ini menggambarkan semangat optimisme kita, kita songsong matahari 2021, di titik paling tinggi di Kota Bogor. Tahun 2021 ini , akan memberikan harapan yang lebih cerah cerah dan memberikan harapan,” ungkap Bima Arya pada briefing staf di persawahan kampung Tematik Mulyaharja Bogor,(Rabu, 6/1).
Sebelumnya akrobat Wali Kota Bima Arya juga, sempat viral itu, Saat melantik sejumlah pejabat ASN , di aliran Sungai Cikieas Katulampa Bogor Timur dan sempat menuai kritik. Bahkan seorang pengamat Politik dan kebijakan publik, Yus Fitriadi menilai apa yang dilakukan Bima Arya tidak substantif dan kesannya berlebihan.
Breifing staf, ditengah persawahan dengan sensasi keindahan alam itu, diikuti Wakil Walikota Dedie A Rachim dan Sekda Syarifah Sofiah dan jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dengan agenda mengevaluasi segala pencapaian di 2020 dan mengakselerasi rencana program 2021.
Mengawali briefingnya, Bima Arya mengungkapkan keinginannya, agar Kampung Mulyaharja sebagai Ubudnya Kota Bogor.
“ Potensinya dahsyat disini . Kita akan proyeksikan Mulyaharja ini sebagai Ubudnya Kota Bogor.Tapi lahannya sebagian besar milik Perusahaan swasta. Nanti pemiliknya kita undang ke sini untuk pemberdayaan warga. PUPR, Disparbud, Tapem, Distani dan semua, tolong dijajaki pelebaran akses jalan masuk ke tempat ini,”ungkapnya
Baca Juga : Persebaran Kasus Positif Aktif Covid-19 Kota Bogor, Kecamatan Tanah Sareal Paling Tinggi
Nantinya, kata Bima , akan dilakukan pemetaan dari jalan masuk ke Kampung Tematik Mulyaharja, termasuk akses parkir. Bahkan panennya pun diatur setahun 4 kali. Diakauinya, Artis Luna Maya pun sudah menikmati sensasi alam di kampung Mulyaharja.
“Kemarin itu, saya ajak Luna Maya ke sini, happy sekali dia panen padi,” ujarnya dengan bangga.
Dalam pembahasan evaluasi, Bima Arya menyebut 2020 bukan tahun yang mudah bahkan tahun terberat. Beberapa capaian kinerja terjadi penurunan. Seperti IPM kita 76,11 atau turun 0,12 poin, kemiskinan naik 0,91 persen, PAD turun sekitar 35 persen. Realisasi belanja kita juga turun 7,46 persen.
“Semua turun, bahkan bukan hanya di Kota Bogor. Artinya memang situasinya berat,” ujar Bima.
Bahkan Bima menggaris bawahi dan harus dicermati terkait angka pengangguran naik 7 persen. Ini diartikan , 2021 harus akselerasi ekonominya. Dari realisasi anggaran juga, data terakhir realisasi anggaran terendah.
“Ini semua betul-betul karena Covid. Tidak terserap karena Covid. Beberapa OPD yang realisasinya rendah, Disparbud, PUPR, Inspektorat, Dinas Pendidikan dan BKAD,” katanya.
Dibagian lain Wali Kota Bima Arya, memberikan apresiasi kepada beberapa OPD yakni Kesbangpol , 99 persen, DPMPTSP 97 persen, DLH, Bogor Timur dan Bogor Tengah, ternyata bisa mencatatkan serapan yang maksimal
Bima Arya juga mengingatkan jajarannya untuk lakukan mempercepat pelaksanaan kegiatan strategis di 2021.
“Kita harus fokus untuk mempercepat pelaksanaan kegiatan strategis. Meski situasi cukup berat, namun pajak kita, melampaui target yang sudah direvisi yaitu 115 persen,”
Bima Arya juga mengaku bangga dan mengapresiasi jajarannya karena masih terus menorehkan prestasi meski di tengah pandemi.
“Di tengah berbagai cobaan tadi, kita harus bangga luar biasa karena beberapa capaian itu diakui nasional. Kita berhasil mempertahankan Kota Terinovatif di Indonesia,” ungkapnya bangga.
Penulis : Azwar
Editor : Arie Surbakti
