BRO. Guna mengantisipasi penularan Covid-19 menjelang berakhirnya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Transisi, petugas gabungan TNI, Polri dan Pemkab Bogor kembali memperketat akses keluar masuk kendaraan di jalur Puncak.
Pasalnya, penyekatan yang dilakukan secara berlapis tak hanya di jalur utama, akan tetapi di akses masuk kawasan Puncak melalui jalur alternatif juga dilakukan pemeriksaan. Mulai dari arah Simpang Pos Polisi Gadog, Pasir Angin, Seseupan, Simpang Taman Safari, Gunung mas sampai Masjid Atta’awun.
Baca Juga: Hari Ketiga Lebaran, Kawasan Puncak Mulai Ramai Diserbu Wisatawan Jabodetabek
“Iya kita bisa liat kemarin di berbagai media sosial maupun mainstream, diberitakan tentang jalur puncak sangat padat. Maka saya langsung kontak Bupati untuk meminta bantuan dari unsur Dishub dan Satpol PP agar ada penanganan bersama di jalur puncak ini,” kata Kapolres Bogor AKBP Roland Ronaldy, di kawasan Gadog, Puncak, Bogor, Senin (01/06/2020) petang.
Ia menambahkan, sasaran kegiatan hari ini fokus terhadap penyekatan jalan dan tidak boleh ada kerumunan masyarakat.
“Sasaran kita hari ini penyekatan jalan, bukan hanya di jalur utama, penyekatan juga dilakukan di jalur-jalur kecil seperti jalan pintas. Kita juga pastikan tempat wisata tidak boleh ada yang buka, karena Kabupaten Bogor masih memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sampai tanggal 4 Juni 2020 nanti,” katanya.
Baca Juga: Antisipasi Lonjakan Pemudik, Sejumlah Jalur Perbatasan Bogor Ini Dijaga Ketat
Lebih lanjut, Roland menegaskan jangan sampai wilayah cisarua yang masih zona hijau menjadi zona merah penyebaran Covid-19. “Kalau terus terjadi seperti yang kemarin viral di berbagai media sangat berbahaya bagi masyarakat sekitar, yang tadinya disini zona hijau bisa jadi zona merah kalau terus terjadi seperti kemarin. Kita juga kan sebentar lagi akan mulai memasuki fase new normal, jangan sampai kejadi seperti kemarin membuat wilayah kita pending ke fase new normal,” jelasnya.
Sementara itu, dalam kesempatan yang sama, Kasatlantas Polres Bogor AKP M Fadli Amri menjelaskan, kegiatan ini sekaligus memberikan sosialisasi kepada masyarakat bahwa Kabupaten Bogor masih menerapkan PSBB.
“Saya imbau kepada seluruh anggota untuk bersikap humanis kepada masyarakat dan kepada para pelanggar lalu lintas, masyarakat yang tidak ada kebutuhan mendesak dan hanya ingin bermain-main di wilayah Puncak kita pastikan untuk balik kanan karena hingga saat ini Kabupaten Bogor masih menerapkan PSBB,” ungkapnya.
Penulis: Redaksi Si Bro
Editor: Hari YD